Rabu, 31 Oktober 2012

Cara merawat lampu emergency LED

Sekarang penggunaan lampu minyak telah berkurang karna kehadiran lampu emergency LED yang jauh lebih aman dan nyaman.Lebih aman karna tidak memiliki ancaman kebakarran dan nyaman karna tidak menghasilkan gas karbondioksida sebagaimana yang dihasilkan oleh lampu jenis minyak. Sebagai ciptaan manusia, lampu jenis ini memiliki kelebihan dan kekurangan lampu LED. Lampu emergency ini sangat mudah untuk digunakan karna hanya perlu mengisi batrailampu tersebut hingga penuh, maka emergency LED tersebutsudah dapat kita manfaatkan pada saat listrik padam. Namun tidak banyak pula lampu jenis ini yang mengalami kerusakan karna orang yang memilikinya belum tahu bagaimana cara untuk merawatnya. Berikut cara perawatan lampu emergency LED.

Caranya:

  • Jika anda baru membeli lampu emergency LED, sebaiknya di lakukan pengisian batrai lampu tersebut terlebih dahulu hingga penuh, yaitu dengan mengecas selama 12 jam.
  • Jangan mengecas lampu tersebut apabila emergency LED masih dapat digunakan atau masih mempunyai arus listrik. Artinya lampu emergency tersebut di-cas apabila nyalanya sudah sangat redup(ini berguna untuk menjaga agar umur batrai lampu tersebut bertahan lama).
  • Jangan selalu menghubungkan kabel pengecas lampu emergency dengan arus listrik, karna akan berdampak pada batrai lampu tersebut yang akan cepat bocor (batrai tidak bisa menyimpan arus listrik).
  • Jika lampu emergency LED tidak digunakan ± 2 bulan, maka harus dilakukan pengecasan ulang selama 12 jam agar batrai lampu emergency tidak rusak.
Sekian tentang bagaimana cara perawatan pada lampu emergency LED yang harus anda lakukan supaya lampu emergency tersebut lebih awet.

Rawatlah apapun milik kita dengan sebaik mungkin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

maaf kalo postinganku kurang lengkap.
dan terima kasih atas kunjungannya.
tinggalkan kritik dan saran
untuk membuat saya menjadi lebih baik.
terimakasih.
Dan bagikan pada teman jika postinganku bermanfaat.
terimakasih...

>